Siapa sih yang ga pernah mengeluh di dunia ini?! Semua orang pasti pernah mengeluh, ada yang setiap saat, sering, kadang-kadang, jarang, yang pasti semua orang pernah mengeluh. Termasuk saya.. :)
Akhir-akhir ini, saya sering banget mengeluh tentang tempat mengajar saya yang baru. Diawali dari dimintanya saya mengajar di sekolah musik baru di kawasan Mutiara Gading Bekasi. Saya sanggupi tapi belum menentukan hari apa saya akan mengajar di sana.
Lima bulan kemudian..
Belum dikasih kabar juga soal mengajar di Sekolah Musik Baru (SMB) itu. Sudah pesimis saja mungkin ga jadi kali yaa tapi tiba-tiba owner SMB yang sekaligus rekan guru di tempat saya mengajar membahas kembali soal rencana awal malahan saya sampai diajak melihat lokasi SMB. Cukup bonafit tempatnya ternyata..
Mulai berpikir, terima-tolak? terima-tolak? terima-tolak? Baiklah!! Saya sanggupi, mengajar di SMB di hari rabu meskipun resikonya saya harus memindahkan murid-murid hari rabu di Sekolah Musik Lama (SML) ke hari sabtu.. Tapi!!! Ternyata, saya ditempatkan di SMB cabang Dukuh Zamrud Legenda bukan di cabang Mutiara Gading. Di mana itu?! Modal nekat! Saya sanggupi saja tawaran ini, bahkan saya sanggupi untuk mengajar di hari Selasa dan Kamis.
Sampai akhirnya saat saya punya waktu untuk survey lokasi SMB cabang Dukuh Zamrud Legenda. Menurut info orang-orang:
* Keluar pintu tol Grand Wisata
* Ikut arah ke Tambun
* Dari jembatan tol Tambun belok kiri ke arah jalan raya Legenda
* Ikutin jalur angkot 23 warna coklat
* Terus saja sampai ketemu jalan rusak, tanjakan..
Nah! pas turunan belok kanan dan ketemu juga perumahan Dukuh Zamrud Legenda..
Hadoooohhhh!!! (ok! saya mengeluh..) Jauhnyaa itu!! Mana ga ada angkot yang masuk sampai di depan SMB. Berat diongkos ini sepertinya. Dengan berat hati dan rasa malu, gw mesti hubungin rekan guru yang sekaligus owner SMB untuk membatalkan kontrak mengajar. Tapi sepertinya si owner tetap pengen saya mengajar di SMB cabang Dukuh Zamrud Legenda..
PUSING!!! (ngeluh lagi..) Memang alasan utama yaa pasti lokasi. Terlalu jauh dari rumah saya. Setelah konsultasi sana-sini, tanya sana-sini dan minta pendapat sana-sini. Akhirnya, final answer. Saya tetap mengajar di SMB cabang Dukuh Zamrud Legenda sampai mereka menemukan guru pengganti. Nikmati saja dulu dan hari ini, hari pertama saya mengajar di SMB cabang Dukuh Zamrud Legenda, murid pertama dan satu-satunya ada di jam 17.00.
Saya lukiskan kondisi saya saat keberangkatan mengajar yaa:
Nyetir sendiri + Sakit perut + Macet di tol cikampek + Hujan + Lokasi jauh + Murid cuma satu = Nikmati saja dulu.. :) Plus telat 15 menit, haaah!! (eh ngeluh yaa..) Tapi setelah bertemu dengan si murid yang bernama Dion, kelas 2 SMP di Al-Azhar Legenda . Semua keluh kesah saya berganti menjadi "Alhamdulillah" karena Dion sudah belajar piano dari tiga tahun lalu, jadinya saya ga perlu mengajar dari awal. Langsung saja babat lagu-lagu beyer sampai no.74.
Kesimpulan:
Nikmati saja dulu semuanya, soal bagaimana hasil akhirnya itu urusan belakangan. Namanya juga hasil akhir yaa pasti ada di akhir cerita. Jauhi mengeluh!! :)
ENJOY IT, PLEASE NO COMPLAIN again.. :)
With Love,