03 October 2010

Kisah Sehari Berpetualang di Cibubur..

Seneng ya rasanya kalau diajak jalan-jalan, apalagi sama pacar, kemana sajaaa hayuuuuk..

Kemarin, saya diajakin jalan-jalan sama pacar. Belum tahu tujuannya kemana, pokoknya judulnya nge-bolang. Bermodalkan rasa sok tahu. Kami memang lebih senang jalan-jalan ke tempat yang belum pernah kami jelajahi alias tempat baru. Bosen juga kan kalau seetiap pacaran di mall atau 21 terus.

Ow yaa, belum cerita yaa niat awal kita kenapa bisa kepikiran jalan-jalan ke KWC. Ini semua atas rekomendasi salah satu rekan kerja pacar, yang bilang klo di KWC itu banyak tempat makan yang enak-enak. Berhubung pacar otaknya cuman makan aja, tertariklah dia. Itu lah kenapa kita bisa ke sini kemarin.

Setelah bingung mau melangkah kemana motor si "Belalang Tempur" ini, kami memutuskan tujuan bolang kali ini adalah Kota Wisata Cibubur . Kenapa? Karena si pacar kerja di kawasan dekat Kota Wisata Cibubur. Kami penasaran seperti apa sih komplek perumahan yang elite di Cibubur ini. Dulu jaman masih kecil setiap ke Cibubur, pasti naik mobil dan jalurnya lewat tol. Belum pernah merasakan ke Cibubur naik motor dan lewat jalan kecil. Tujuannya agar saya lebih tahu daerah dan jalan baru.

Petualangan dimulai:
- Dari rumah saya di Cikunir Bekasi.
- Kami berdua bersama si "Belalang Tempur" mengarah ke Komsen Jati Asih.
- Dari lampu merah Komsen ambil belok kanan, melewati Supermarket Giant dan terus saja ke arah Villa Nusa Indah.
- Bertemu pertigaan ambil belok kiri, kalau belok kanan ke arah Kranggan, bisa juga mengarah Cibubur.
- Terus saja sampai ketemu gerbang raksasa Villa Nusa Indah. Tapi jangan masuk ke dalam gerbang melainkan belok kanan. Jalanannya rusak parah walaupun sudah dibeton.
- Selamat! Anda telah memasuki kawasan Gunung Putri Kabupaten Bogor. ^_^

WOW!! Waktu pertama kali lewat sini sama pacar beberapa bulan yang lalu, saya terheran-heran. "Heh?! Kita di bogor ini????" Heran karena ternyata tempat kerja pacar masuk wilayah Bogor. Berarti hampir tiap hari  si pacar Bintaro-Bogor. Beratnya mencari rezeki demi sebuah cincin berlian.

Kembali ke rute petualangan:
- Dari gerbang raksasa Villa Nusa Indah , belok kanan dan lurus saja mengikuti arus jalan.
- Bertemu dengan perumahan Villa Nusa Indah 5 (perumahan zaman sekarang ga mau kalah yaa dengan judul sinetron yang punya banyak seri).
- Tidak jauh dari Villa Nusa Indah 5 ada pom bensin Pertamina.
- Kurang lebih 300m dari pom bensin, baru terlihat pintu masuk Kota Wisata Cibubur (KWC). Pintu masuk yang saya lewati ini, ternyata adalah pintu masuk dari belakang perumahan.



Selamat datang di Kota Wisata Cibubur, Kota Sejuta Pesona!

Kesan pertama masuk kawasan Kota Wisata Cibubur ini kok ya gersang ya. Panas banget, belum banyak pohon-pohonnya. Rumahnya memang saya akui keren-keren banget, seperti rumah di luar negeri. Kalau kata pacar "Kayak rumah barbie yaa!" Tidak ada rumah yang ukuran kecil, semuanya besaaaar terutama rumah-rumah yang posisinya di jalur depan.

Putar-putar di KWC membuat kami seperti layaknya turis. Tengok kanan, tengok kiri. Kecepatan motor saja tidak lebih dari 30km, sangking menikmatinya. 

Sampailah kami di tempat yang keliatannya ramai, banyak yang parkir mobil, bahkan bis. Ternyata ini adalah tempat pusat kerajinan Indonesia, yang bernuansa seperti di China Town, yang terdapat gerbang bertuliskan "Gerbang Kemakmuran". Ini toh tempat yang kalau Hari Raya Imlek penuhnya ga ketulungan.

Hebohlah saya pas lihat gerbang itu, "Itu kan yang pernah di tv yaaa!! yang klo Imlek penuh banget!!" Awalnya malas masuk karena lihat gerbang kemakmuran kami jadi penasaran, seperti apa situasi di dalamnya. Ternyata setelah masuk ke kawasan kerajinan Indonesia ini, rata-rata barang yang dijual kok seragam. Semua barang beraksen china, berwarna merah, payung, kipas, aksesoris. Itu-itu saja! Saya jadi bosan di sini. Berhubung cuaca juga sudah mendung dan mengingat kami naik motor jadi bergegaslah kami cabut dari sini. Kesimpulannya tidak ada yang bisa saya nikmati di dalam toko Gerbang Kemakmuran ini.

Setelah dari Gerbang Kemakmuran, kami jadi bingung mau kemana lagi kah kami? Padahal sudah tanggung ada di Cibubur. Si pacar bilang "Ke Cibubur Junction aja yuk!!" Ayoooook!! (ujung-ujungnya mall lagi?!) Setelah tanya ke petugas keamanan, dari KWC ke Cibubur Junction, keluar dari pintu utama dan ambil belok kanan. Baiklah.. berangkat!!

Sepanjang perjalanan menuju pintu keluar KWC, saya kembali menjadi turis. Tengok kanan, tengok kiri. Kebiasaan saya yang suka tengok kanan & tengok kiri ini bikin pacar suka bilang "Aku kayak bawa orang desa deh!". Sewot sih tapi peduli apa sambil tetep bercuap-cuap "keren yaa!". Pintu masuk depan memang lebih berbeda dari pintu masuk belakang. Kalau pintu masuk depan, suasanya jauh lebih teduh. Pohon rindang, pokoknya hijau banget. Jadi senang  lewat sini. Sangking teduhnya, sampai ada tanda larang "Dilarang Piknik di Sini". :D

Sampai di gerbang pintu depan KWC, bertemu dengan kemacetan di U-Turn untuk yang mengarah ke Cibubur Junction. Sepanjang jalan Raya Cibubur-Cileungsi macet. Sepanjang kemacetan ini, saya mulai bete, tanya ke pacar "Ini ujungnya mana sih?? Mana junctionnya?? Ini ga ada jalan arlernatif apa??" Tidak terbayangkan kalau rumah saya di Cibubur,  tiap hari terkena macet seperti ini.

30 menit perjalanan bermacet ria, sampai juga kami di Cibubur Junction. Salah satu mall yang katanya paling dibanggakan warga Cibubur. Kesan pertama sampai di Cibubur Junction (belum masuk gedung yaa) adalah parkir motornya mudah dicar, tidak seperti beberapa mall di tengah ibu kota yang tidak menyediakan parkiran motor. Kesan kedua saat kami masuk ke dalam mall Cibubur Junction, kami serentak bilang "Panas yaaa!!!" . Maklum sebagai pengendara motor yang sudah berpanas-panas ria di luar harapannya saat masuk ke dalam gedung inginnya udara sejuk yang nyaman. Ini malah 180 derajat. Saya pikir mungkin karena masih di lantai GF dan dekat dengan pintu keluar jadi AC belum terasa. Tapi kok ini udah di lantai 1 masih saja gerah. :( 

Keliling-keliling, naik turun-naik turun kami belum juga menemukan hal yang menarik di dalam mall ini, walaupun ada beberapa toko kesukaan yang ada di sini. Toko sepatu Charles & Keith di sini pun tidak selengkap di mall lain. Matahari juga tidak semenarik Matahari yang ada di MM. Akhirnya di sini kami hanya numpang neduh dari hujan dan numpang makan di Bakmi GM.

Setelah hujan reda, kami memutuskan untuk pulang saja. Perjalanan pulang ternyata jauh lebih lancar hanya 15 menit sudah sampai pintu masuk KWC, kembali menikmati pemandangan hijau yang baguuuuus banget! Meskipun melewati jalur yang sama dengan keberangkatan tapi kenapa perasaan saya merasa perjalanan pulang itu terkadang lebih cepat dibanding perjalanan berangkat. Kalian juga?? 45 menit sudah sampai Komsen lagi..

Dan jam 18.30 kami sudah sampai kembali di rumah di Cikunir Bekasi.. :)

Sangat menyenangkan berpetualang model begini, suka sekali dan kebetulan pacar juga suka berpetualang. Niat kami kalau ada waktu pengen mencoba ke Bogor lewat jalur yang sama dengan yang ke Cibubur. Tapi ada yang tahu jauh jalurnya?


With Love,

No comments: